Selasa, 13 Mei 2014

Usability Evaluation Methods

Sebelum membahas lebih jauh tentang metode evaluasi untuk usability, kita harus kenal dulu, apa si usability itu? 

Menurut Jacob Nielsen, usability adalah atribut kualitas yang menjelaskan atau mengukur seberapa mudah penggunaan suatu antar muka (interface). 

Kata “Usability” juga merujuk pada suatu metode untuk meningkatkan kemudahan pemakaian selama proses desain. Usability diukur dengan lima kriteria, yaitu:
  1. Learnability : mengukur tingkat kemudahan melakukan tugas-tugas sederhana ketika pertama kali menemui suatu desain.
  2. Efficiency: mengukur kecepatan mengerjakan tugas tertentu setelah mempelajari desain tersebut.
  3. Memorability: melihat seberapa cepat pengguna mendapatkan kembali kecakapan dalam menggunakan desain tersebut ketika kembali setelah beberapa waktu. 
  4. Errors melihat seberapa banyak kesalahan yang dilakukan pengguna, separah apa kesalahan yang dibuat, dan semudah apa mereka mendapatkan penyelesaian. 
  5. Satisfaction: mengukur tingkat kepuasan dalam menggunakan desain.



Metode evaluasi usability adalah menilai suatu produk dengan tujuan mengidentifikasi masalah usability dan/atau meperoleh pengukuran usability
Berdasarkan tujuannya, teknik evaluasi usability dibagi menjadi 2, yaitu:
  1. Evaluasi formatif : meningkatkan kegunaan dari produk sebagai bagian dari desain 
  2. Evaluasi Sumatif : untuk menilai sejauh mana tujuan kegunaan telah dicapai 

Yuk mari kita bahas lebih lanjut tentang kedua jenis metode evaluasi usability tersebut

   Evaluasi formatif adalah jenis evaluasi usability yang membantu  "bentuk " desain suatu produk atau jasa . Evaluasi formatif melibatkan evaluasi produk atau jasa selama pengembangan , secara iteratif , dengan tujuan mendeteksi dan menghilangkan masalah usability.


   Salah satu aspek penting dari evaluasi formatif adalah bahwa audience dari pengamatan dan rekomendasi adalah tim proyek itu sendiri, yang digunakan untuk segera memperbaiki desain produk atau layanan dan memperbaiki spesifikasi pembangunan. Hasilnya bisa jadi kurang formal dibandingkan evaluasi sumatif , seperti yang sesuai dengan kebutuhan desainer , pengembang , manajer proyek , dan peserta proyek lainnya .
  Heuristic evaluation, user interface inspections, thinking-aloud testing, pluralistic usability walkthrough, dan cognitive walkthhrough adalah beberapa metode yang dapat digunakan untuk evaluasi formatif . Pendekatan ini berbeda dengan evaluasi sumatif yang hanya dapat dimulai ketika sebuah desain sudah cukup lengkap dan melibatkan penilaian desain terhadap tujuan kuantitatif atau produk yang kompetitif .

   Evaluasi usability sumatif adalah evaluasi produk dengan perwakilan user dan tugas-tugas yang dirancang untuk mengukur usability (didefinisikan sebagai efektivitas, efisiensi dan kepuasan ) dari produk yang lengkap.
  Pengujian ini digunakan untuk memperoleh langkah-langkah untuk mendirikan sebuah patokan atau kegunaan untuk membandingkan hasil dengan persyaratan usability. Persyaratan usability harus berdasarkan tugas , dan harus mengikat secara langsung dengan persyaratan produk , termasuk hasil dari alat analitik seperti persona, skenario, dan analisis tugas. Pengujian dapat memvalidasi sejumlah karakteristik obyektif dan subyektif, termasuk penyelesaian tugas, waktu pada tugas, tingkat kesalahan, dan kepuasan pengguna.

Dewasa ini, sudah ada beberapa tools yang dapat digunakan untuk melakukan evaluasi usability. Berikut merupakan 3 contoh usability testing tools:
    Fitur utama:
  • Custom form feedback.
  • Laporan dan analisis
  • Memberikan feedback secara otomatis
  • Tersedia berbagai macam tombol feedback
  • Mendukung feedback dalam 60 bahasa
    Fitur Utama
  • Mendukung 32 bahasa
  • Dapat menambah logo sendiri
  • Terdapat banyak template desain
  • Peringatan lewat email
  • Analisis real-time dan laporan terjadwal
    Fitur utama:
  • menyediakan 50 reviewer yang dibayar untuk memberikan feedback pada situs Anda.
  • Hasil dikirim melalui email atau RSS
  • Hanya menyediakan layanan dalam bahasa Inggris


Yak, kali ini cukup sekian kita membahas tentang metode evaluasi usability.
Semoga bermanfaat. :D
Ja, mata ne~

1 komentar:

  1. hai min, saran saya banner mengikat ilmu dsb itu di buat di tempat lain. karena mengganggu pembaca :) "saran ya min"
    but thanks for the information yaaa

    BalasHapus